Jam Berapa Yach !!!
Gael Clinchy mengucap janji setia untuk Arsenal. Bek kiri asal Perancis ini menegaskan dirinya tidak akan hengkang dari Emirates Stadium meskipun jika Arsenal tidak masuk zona Liga Champions musim ini.
Saat ini, Arsenal memang tengah dilanda keterpurukan setelah tercecer dari empat besar klasemen sementara Premier League. Akibatnya banyak pemain andalan Arsenal yang santer dikabarkan bakal memutuskan hengkang pada musim panas nanti bila mereka tidak lolos ke Liga Champions.
Namun, Clichy justru menyatakan komitmen sepenuhnya untuk The Gunners. Bek yang terkenal dengan kecepatannya tersebut mengaku betah bermain bersama Arsenal.
“Saya meneken kontrak baru pada musim panas lalu dan saya sudah enam tahun berada di sini. Meski tahun ini sangat sulit, pendukung tetap di belakang kami. Saya mencintai Emirates, klub ini dan jika saya dapat menjadi pemain Arsenal untuk beberapa tahun maka akan menjadi kenikmatan bagiku,” tukas Clichy.
“Saya pikir Arsenal merupakan bagian dari hidupku dan saya tidak melihat bila saya akan hengkang ke klub lain,” tambahnya.
Baru-baru ini, media Inggris juga santer merilis kabar jika Arsene Wenger bakal hengkang pada musim panas nanti. Namun, Clichy tetap meyakini jika manajer asal perancis itu tetap akan bertahan di Emirates Stadium.
“Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dan jika ia (Wenger) pergi kami akan melihat apa yang akan terjadi. Tapi saya optimis Wenger akan bertahan dan semua pemain akan nenetap dan berjuang,” pukasnya.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Dahaga gol Arsenal telah terobati. Bertandang ke The Hawthorns kandang West Bromwich Albion, Rabu (4/3/2009) dinihari WIB, skuad besutan Arsene Wenger tersebut menang telak 3-1.
Ini merupakan kemenangan pertama The Gunners dalam enam laga terakhirnya di Premier League. Bahkan, ini kali perdana bagi skuad Arsenal mencetak gol di ajang Premier League sejak ditahan imbang Everton 1-1 pada 28 Januari silam.
Sejak laga lawan Everton tersebut, The Gunners empat kali berturut-turut menuai hasil imbang tanpa gol, yakni ketika bersua West Ham United, Tottenham Hotspur, Sunderland, dan Fulham. Tak pelak, dua gol yang dicetak Nicklas Bendtner dan satu dari Kolo Toure pada dinihari tadi tersebut seraya bagai penyembuh luka.
The Gunners tampil energik pada laga ini. Pertandingan baru berjalan empat menit, kubu tuan rumah sudah dikejutkan dengan gol cepat Bendtner. Diawali aksi individu menawan, bomber asal Denmark itu melepaskan tendangan kaki kiri keras untuk mengoyak gawang Scott Carson.
Namun, WBA langsung tersengat. Hanya selang tiga menit, mereka mampu menyamakan kedudukan. Tendangan bebas dari Chris Brunt meluncur deras menembus gawang The Gunners yang dikawal manuel Almunia.
Sepertinya Arsenal tak ingin lagi menuai hasil imbang. Mereka tak henti-hentinya melakukan serangan. Alhasil, gol keunggulan pun kembali tercipta di menit 38. Menyongsong tendangan bebas dari Andrei Arshavin, tandukan Kolo Toure tak mampu diantisipasi Carson.
Dan semenit jelang turun minum, superioritas The Gunners kembali menuai hasil indah. Ya, mereka mampu memperlebar jarak menjadi 3-1 lewat tendangan voli Bendtner.
Memasuki babak kedua, laga justru anti klimaks. Kedua kubu memang masih silih berganti dalam melancarkan serangan, namun gol tak kunjung datang lagi lantaran buruknya sentihan akhir.
Peluang dari Bendtner, Arshavin dan Abou Diaby lenyap lantaran tak tenang dalam eksekusi. Di sisi lain, WBA gagal menipiskan ketinggalan usai aksi Marc-Antoine Fortune masih melebar dari bidang sasaran.
Dan hingga wasit Steve Tanner meniup peluit panjang tanda laga berakhir, skor 3-1 untuk keunggulan The Gunners tetap bertahan.
Donasi tiga angka ini kembali menghidupkan peluang The Gunners untuk menembus zona Liga Champions Premier League. Kini, Arsenal yang duduk di posisi lima klasemen sementara dengan torehan 49 poin, tinggal terpaut tiga angka dengan penghuni batas bawah zona LC yakni Aston Villa.
Adapun kekalahan kian menyempurnakan hasil buruk WBA sebagai klub promosi Premier League. West Brom masih senantiasa menghuni dasar klasemen sementara Premier League dengan baru mengais poin 22.
Susunan pemain
West Brom: Carson, Zuiverloon, Meite, Donk, Robinson, Morrison (Menseguez 72), Greening, Koren, Brunt (Filipe Teixeira 72), Moore, Fortune.
Arsenal: Almunia, Sagna, Toure (Diaby 46), Djourou, Clichy, Eboue (Ramsey 67), Song Billong, Denilson, Nasri (Merida 83), Bendtner, Arshavin.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Match
'Arshavin Senjata Rahasia Arsenal'
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Selasa, Maret 03, 2009Sejak kedatangannya di Emirates Stadium dari Zenit St Petersburg, Andrei Arshavin memang belum memberi hasil signifikan bagi Arsenal. Namun, kiper Arsenal Manuel Almunia tetap meyakini jika gelandang internasional Rusia itu bakal memecah kebuntuan The Gunners.
Seperti kita ketahui, The Gunners saat ini tengah paceklik gol di ajang Premier League. Dalam empat laga terakhir yang mereka mainkan, skuad besutan Arsene Wenger itu hanya mampu menorehkan satu gol saat bermain imbang dengan Everton pada 28 Januari silam.
Akhir pekan ini, The Gunners bakal menjamu Fulham di Emirates Stadium. Dan Almunia optimis jika Arshavin bakal mampu mengembalikan ketajaman skuad The Gunners.
“Dia (Arshavin) pemain pintar dan cepat, tendangan kerasnya dan mampu mengejutkan tim lawan,” tutur Almunia.
“Dengan kemampuannya, dia akan membuat peluang di pertahanan lawan. Dia akan menjadi pemain besar dan membantu kami tampil maksimal di sisa musim ini,” tambahnya.
Saat melawan AS Roma pada babak 16 besar Liga Champions, mantan gelandang tim nasional Rusia tersebut tidak bisa bermain karena telah membela Zenit St Petersburg di ajang yang sama. Namun, Arshavin akan menjadi amunisi khusus Arsenal untuk bisa menembus peringkat empat besar Premier League musim ini.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Kompetisi Premier League memang masih tersisa tiga bulan lagi. Namun kapten Arsenal Cecs Fabregas mengaku jika peluang timnya untuk merajai Premier League telah pupus.
Diwartakan Daily Mail, Fabregas yang masih dibekap cedera menginginkan rekan-rekannya untuk lebih memusatkan perhatian untuk mengincar posisi empat Premier League.
The Gunners saat ini masih tertinggal enam angka dari Aston Villa yang kini berada di posisi tersebut. Bila urutan itu tidak berubah hingga musim ini berakhir, maka Arsenal harus absen di Liga Champions musim depan.
“Tidak realistis bila kami tetap mengincar gelar juara liga sekarang. Memang apa saja masih dapat terjadi, tapi tidak tepat bila kami masih terus menginginkan gelar itu,” ungkap Fabregas.
“Yang harus dilakukan sekarang adalah berfokus kepada tiap pertandingan dan memikirkan lawan yang akan dihadapi.”
“Kami harus memastikan dapat menang secara berturut-turut dan tidak kehilangan angka lagi. Saya yakin Aston Villa masih akan tetap kehilangan angka dan kami harus siap untuk memanfaatkan keadaan itu di saat yang tepat,” pukas pria Spanyol tersebut.
Label: Arsenal Player
Angan-angan untuk hengkang dari Arsenal sempat mencuat di benak Kolo Toure. Namun kini, ia justru berikrar komitmen sepenuhnya bagi The Gunners.
Hasrat bek berusia 27 tahun itu untuk hengkang dari Emirates Stadium muncul bulan lalu setelah terlibat pertikaian dengan rekan setimnya, William Gallas. Bahkan, tawaran sempat mendatanginya dari klub kaya baru di Premier League Manchester City, kendati ditolak Arsenal.
Kini, setelah kembali tampil baik dan mengambil alih ban kapten, Toure mengaku betah menjalani karir di Emirates. Selain itu, ia juga menegaskan jika dirinya sudah tak ada masalah lagi dengan Gallas.
“Semuanya sudah berakhir. Itu masa lalu. Aku senang bermain di klub ini, aku mencintai Arsenal. Aku sudah bermain tujuh tahun, inilah klub yang selalu ada di hatiku,” ungkap Toure kepada Daily Mail.
“William dan aku sudah lama bermain bersama dan musim lalu kami kalah beberapa kali. Kami mengenal satu sama lain dengan baik dan kami senang dapat bermain bersama,” pukasnya.
Kolo Toure kali mendarat di Emirates Stadium pada 2002 silam. Dan kini, ia pun menjadi pemain paling senior di kubu The Gunners.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Arsenal menapaki leg 1 babak 16 Liga Champions dengan cukup gemilang. Menjamu AS Roma di Emirates Stadium, Rabu (25/2/2009) dinhari WIB, The Gunners sukses memetik kemenangan tipis 1-0.
Adalah Robin van Persie yang menjadi pencetak gol tunggal dalam laga ini. Gol tersebut lahir dari tendangan penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan Phillipe Mexes di kotak penalti terhadap bomber internasional Belanda tersebut.
Bertanding di depan publiknya sendiri, skuad Arsene Wenger tersebut tampil dominan. ‘The Young Guns’ langsung mengobrak abrik pertahanan skuad besutan Luciano Spalletti sejak awal babak pertama.
Peluang emas pertama The Gunners lahir dari kaki Samir Nasri di menit kedelapan. Sayang, sepakan gelandang belia asal perancis itu masih melambung jauh dari gawang Cristiano Doni.
AS Roma sempat merespon 10 menit kemudian. Sayang, tandukan dari Simone Loria masih melebar dari gawang Manuel Almunia. Sepakan dari Marco Motta juga masih melayang tipis dari gawang Almunia.
Kebuntuan The Gunners akhirnya terpecah di menit 37. Saat melakukan penetrasi di kotak penalti Roma, Persie dijatuhkan Mexes. Tak pelak, wasit pun menunjuk titik putih. Tanpa kesalahan, van Persie menaklukkan Doni dan membawa timnya unggul hingga babak pertama berakhir.
Usai jeda, The Gunners sedikitpun tak mengendurkan serangan. Skuad besutan Arsene Wenger tersebut tak henti-hentinya menggedor lini belakang Roma.
Bendtner buang-buang peluang di menit 53. Emanuel Eboue mengirim bola ke Van Persie yang lantas diteruskan ke Bendtner. Tapi bola yang disepaknya masih melambung jauh. Semenit kemudian, Bendtner ganti menyodorkan bola ke Nasri yang juga belum membuahkan hasil.
Dua menit kemudian, peluang Arsenal lagi-lagi gagal jadi gol. Abou Diaby melepaskan tembakan yang susah payah ditinju Doni.
Di menit 66, giliran Eboue bikin peluang. Simone Loria luput mengamankan bola dan Eboue pun punya peluang emas bikin gol. Namun, sepakannya melebar. Empat menit jelang bubaran, sepakan Nasri membentur pemain lain dan juga melebar.
Roma menekan di menit-menit akhir masa injury time, tapi gol tak kunjung lahir. Skor 1-0 untuk kemenangan The Gunners pun menjadi hasil akhir.
Dengan hasil ini, peluang Arsenal untuk lolos ke perempat final Liga Champions terbuka lebar, pasalnya saat bertandang ke Olimpico Roma nanti, Arsenal hanya membutuhkan hasil imbang saja.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Match
Wenger Tak Pedulikan Kritik Fergie
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Selasa, Maret 03, 2009Sebelumnya, Sir Alex Ferguson menyebut jika Arsene Wenger lebih mementingkan pemain muda dan suka menggaet pemain bertipekel menyerang. Namun, sang proffesor mengaku tak peduli dengan kritik yang dilempar orang No.1 di Old Trafford tersebut.
Kebijakan Wenger yang suka memainkan pemain muda dan terus membeli seorang pemain bertipikal menyerang dipertanyakan Ferguson. Pasalnya, keputusan tersebut terbukti tidak membawakan hasil positif bagi The Gunners dalam empat tahun terakhir.
Kali terakhir The Gunners menyabet gelar juara adalah ketika merajai Piala FA empat tahun silam. Sejak itu, Wenger pun kental dengan pemain muda dalam skuadnya.
“Saya tidak tertarik dengan pernyataan Ferguson dan saya tidak membaca apa yang dia katakan. Sebelumnya kami dituduh sebagai tim yang kuat di belakang dan tidak memiliki serangan,” tandas Arsene Wenger.
“Banyak tekanan yang saya hadapi. MU memiliki generasi emas dengan Ryan Giggs, Paul Scholes, David Beckham, Neville bersaudara, serta Nicky Butt, dan mereka memenangkan banyak gelar karena mereka menyatu.”
“Tim ini (Arsenal) bisa menyamai sukses tersebut. Kami memiliki potensi besar,” pukasnya pria Perancis tersebut.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Wenger
Pantas jika manajer Arsenal Arsene Wenger mulai frustrasi. The Gunners menuai hasil imbang beruntun kali kelima usai diredam tim sekotanya Fulham 0-0 di Emirates Stadium, Sabtu (28/2/2009) WIB.
Usai bermain imbang 1-1 lawan Everton pada 28 Januari silam, empat laga The Gunners berikutnya berkesudahan tanpa satu gol pun tercipta, yakni versus West Ham United, Tottenham Hotspur, Sunderland, dan kini Fulham.
Raihan satu poin ini memang masih menempatkan The Gunners di urutan ke lima klasemen sementara Premier League dengan torehan 46 poin. Namun, asa mereka untuk menembus zona Liga Champions kian mengecil, ditambah lagi presure dari Everton yang kini hanya tertinggal dua poin.
Adapun bagi Fulham, hasil imbang ini juga tidak berpengaruh pada posisi mereka di klasemen sementara. The Cottagers masih menempati urutan ke delapan dengan mengemas poin 34.
Laga langsung memanas sejak awal. Andrew Johnson memberi peluang pertama bagi tim tamu. Sukses melewati William Gallas, Johnson melepas tendangan keras namun masih melebar tipis dari gawang The Gunners.
Tuan rumah langsung bereaksi dua menit setelahnya. Mendapat crossing dari Andrei Arshavin, Robin van Persie menyambutnya dengan tandukan keras meski masih mampu digagalkan kiper Fulham Mark Schwarzer.
Menit 19, Arshavin mendapat peluang sendiri. Sayang, bola hasil sepakannya masih belum menemui bidang sasaran. Begitu juga dengan upaya Van Persie di menit 31 ketika mengkontruksi sodoran dari Samir Nasri tak menuai hasil.
Fulham lantas balik mengancam semenit setelah upaya Van Persie. Sayang, usaha dari Johnson dan Danny Murphy tak menemui bidang sasaran.
Di penghujung babak pertama, The Gunners nyaris menuai keunggulan. Crossing dari Arshavin dihalau tak sempurna oleh Schwarzer. Bola lantas singgah ke kaki Van Persi dan lantas melepaskan tembakan keras. Akan tetapi, gol urung tercipta lantaran masih ada Chris Baird yang tampil sebagai penyelamat lantaran menggagalkan upaya Persie.
Memasuki babak kedua, The Gunners kian garang dalam menggelar serangan. Samir Nasri tak mampu menyelasikan umpan matang Arshavin di menit 53 setelah tendangannya masih melebar. Tandukan dari Van Persie semenit setelahnya juga tak menuai hasil.
Tak hanya keberuntungan yang belum hinggap di skuad The Gunners, namun gemilangnya penampilan kiper Mark Schawarzer juga menjadi penghalang skuad Arsene Wenger untuk menuai gol. Di menit 70, Schwarzer dengan sempurnak menepis tandukan dari Abou Diaby. Sepuluh menit kemudian, kiper asal Australia itu kembali menyelamatkan timnya dengan menggagalkan tendangan Arshavin.
Adapun kubu Fulham, di babak kedua bertindak di pihak yang tertekan. Kendati begitu, bukan berarti mereka tak punya peluang. Tercatat, Andy Johnson memiliki tiga peluang emas kendati tak satu pun yang berujung gol.
Dan hingga wasit Peter Walton meniup peluit panjang tanda laga bubar, skor 0-0 tetap bertahan.
Susunan Pemain
Arsenal: Almunia; Sagna (Eboue 70’), Toure, Gallas, Clichy, Arshavin, Denilson, Diaby, Nasri, Van Persie, Vela (Bendtner 65’)
Fulham: Schwarzer; Baird (Stoor 46’), Hangeland, Hughes, Konchesky, Davies, Murphy, Etuhu, Dempsey (Gera 89’), Johnson, Zamora
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Match
Debut impresif Andrei Arshavin tak mampu memberi kemenangan bagi Arsenal. Alhasil, The Gunners pun harus puas dengan hasil imbang 0-0 kala menjamu Sunderland di Emirates Stadium, Sabtu (21/2/2009) WIB.
Ini merupakan kali ketiga beruntun bagi The Gunners menelan hasil imbang tanpa gol di ajang Premier League. Sebelumnya, skuad besutan Arsene Wenger itu bermain seri saat bertandang ke Tottenham Hotspur dan kala menjamu West Ham United.
Tak pelak, The Gunners pun gagal memangkas selisih poin dengan penghuni posisi empat klasemen sementara Premier League, yang kini ditempati Aston Villa usai dipukul 0-1 oleh Chelsea. The Gunners masih tertambat di urutan kelima dengan mengemas 45 poin.
Suporter The Gunners tampak bergemuruh ketika melihat Arshavin, pemain yang didatangkan Arsenal pada detik-detik akhir bursa transfer Januari dari Zenit St Petersburg, dipasang sebagai starter. Ekspetasi tinggi pun seperti tersemat di pundak sang bintang asal Rusia tersebut.
Seperti hendak menjawab keinginan fans The Gunners, Arshavin pun langsung menggeliat sejak awal laga. Bahkan, tendangan mendatarnya di menit keempat nyaris membuahkan gol andai saja tidak melenceng tipis dari gawang Sunderland.
Sepuluh menit kemudian, Arshavin kembali menggelora. Akan tetapi, kali ini sepakan kaki kirinya dipatahkan kiper Sunderland Marlon Fulop.
Sunderland pun lantas bereakasi. Lewat skema serangan balik cepat, Anton Ferdinand mengakhiri dengan tendangan keras. Sayang, kiper Arsenal Manuel Almunia masih terlalu tangguh untuk dipatahkan. Begitu pula dengan kerja keras Dean Whitehead di menit 23 yang kembali digagalkan Almunia.
Memasuki menit 28, Nicklas Bendtner membuang peluang ketika tandukannya yang menyambut crossing Arshavin masih dapat digagalkan Fulop. Peluang ganda yang didapat Kolo Toure di penghujung babak pertama juga tidak menemui sasaran.
Usai jeda, dominasi masih berada di tangan The Gunners. Namun, disiplinnya permainan yang diperagakan skuad Sunderland membuat The Gunners tampak mulai frustrasi dalam mengais gol.
Upaya Robin Van Persie di menit 67 masih mampu dipatahkan Fulop. Begitu juga dengan upaya Carlos Vela, pemain yang menggantikan posisi Arshavin, masih menyamping tipis dari gawang Sunderland.
Kebuntuan The Gunners makin menjadi-jadi di lima menit terakhir. Setelah upaya Bendtner dipatahkan Fulop, giliran tendangan William Gallas yang masih melenceng. Begitu juga dengan peluang terakhir yang dimiliki Van Persie masih mampu digagalkan Pulop. Skor 0-0 pun menjadi hasil final.
Susunan Pemain
Arsenal: Almunia; Clichy (Gibbs 84’), Gallas, Toure, Sagna, Denilson, Song (Eboue 78’), Nasri, Arshavin (Vela 63’), Van Persie, Bendnter
Sunderland: Fulop; Collins, A.Ferdinand, McCartney, Ben Haim, Tainio (Leadbitter 75’), Whitehead, Richardson, Reid (Murphy 78’), Malbranque, Jones (Edwards 88’)
Sumber : www. superbpl.com
Label: Arsenal Match
Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengakui bahwa Manchester United sulit dikejar posisinya di klasemen sementara Premier League. Menurut Wenger, sulit bagi timnya untuk bisa melewati MU.
Saat ini, Arsenal tertinggal 12 poin dari MU. Meskipun secara matematika ketinggalan itu bisa dikejar, namun Wenger mengakui cukup sulit.
“Kami sangat kuat sekarang ini dan kami telah berjanji untukmemberikan segalanya hingga hari terakhir musim ini, tetapi saat ini Manchester United tampak sulit dikejar,” kata Wenger.
“Mereka unggul 12 poin dari kami dan mereka masih mempunyaipertandingan sekali lagi melawan Fulham (hari Rabu) dan mereka pasti menang. Bila mereka menang, maka mereka akan unggul 15 poin dan itu berarti mereka perlu kalah lima kali,” ungkap Wenger.
“Andai saja mereka kalah sekali melawan kami, masih ada empat pertandingan lagi. Mereka masih perlu kalah empat kali lagi, yang belum mereka alami musim ini,” tambahnya.
Untuk saat ini, Wenger mengaku belum menyerah untuk merebut juara Premier League. Pelatih asal Prancis itu memuji pemain penyerangnya asal Kroasia, Eduardo, telah kembali beraksi setelah absen setahun dengan mencetak dua gol saat Arsenal menang 4-0 atas Cardiff.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Wenger
Striker Arsenal Eduardo da Silva merasa seperti bermimpi ketika mencetak dua gol pada comebacknya setelah cedera panjang. Gol itu dicetak Eduardo ke gawang Cardiff pada laga Piala FA.
“Saya tidak pernah membayangkan bisa bermain seperti itu. Selama setahun saya bekerja keras. Comeback ini adalah bagian terindah dalam hidup saya. Sekarang saya bisa bermain lagi,” kata Eduardo.
Striker asal Kroasia itu memainkan pertandingan pertamanya bagi Arsenal sejak menderita cedera pergelangan kaki parah. Dia menandainya dengan gol pertama melalui sundulan setelah pertandingan berlangsung 20 menit dan mencetak gol ketiga melalui tendangan penalti pada menit ke-60.
Nicklas Bendtner dan pemain cadangan Robin van Persie juga menghasilkan gol dan hanya penampilan sempurna penjaga gawang Tom Heaton yang menghindarkan Arsenal berpesta pora.
Kemenangan tersebut memastikan pertemuan pada putaran kelima dengan tim divisi Championship Burnley, yang menyingkirkan Arsenal dari Piala Liga awal musim ini. Pemenangnya akan bertanding dalam perempat final di kandang melawan Hull City atau Sheffield United.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Dari analisis Pelatih Arsenal Arsene Wenger, ketidaksabaran manajemen klub membuat pelatih muda menjadi korban. Banyak pelatih muda Premier League dipecat sebelum masa tumbuhnya.
Selama 12 tahun karier Arsene Wenger di Arsenal, sebanyak 107 pelatih klub Premier League telah kehilangan posisi. Sebagian besar mereka adalah pelatih muda seperti Roy Keane, 37, Paul Ince, 41, dan Tony Adams, 42.
“Bukan hanya seorang, Anda tahu, tetapi tiga orang yang mempunyai kualitas tinggi, tetapi, hanya enam bulan (pada musim ini), mereka diberhentikan,” kata Wenger. “Sulit bagi saya untuk menilai situasi ini, tetapi sangat mudah untuk memahami, apakah itu benar atau salah,” tegasnya.
Menurut Wenger, situasi global membuat sulit bagi para pelatih muda untuk maju sekarang ini. Mereka dihadapkan pada manajemen yang tidak sabar.
“Bila Anda mengganti seorang pelatih setiap enam bulan, Anda tidak akan mengembangkan para pemain muda,” kata pelatih asal Prancis berusia 59 tahun itu.
Adams dipecat oleh Portsmouth pekan lalu setelah menjadi pelatih klub itu hanya tiga bulan, sementara Paul Ince diberhentikan bulan Desember setelah enam bulan melatih Blackburn Rovers. Keane menghabiskan waktu dua setengah tahun di Sunderland, sebelum mengundurkan diri bulan Desember tahun lalu
Sumber : www.superbpl.com
Label: Wenger
Setahun sudah tragedi tekel horror bek Birmingham City Martin Taylor kepada Eduardo da Silva. Setelah peristiwa itu, kini Eduardo yang sudah sembuh berniat segera membela Arsenal.
Untuk menyembuhkan cederanya Eduardo sempat pulang ke negeri asalnya di Brasil. Eduardo ikut tampil saat membela timnas Kroasia melawan Romania tengah pekan lalu.
Pekan lalu, dia juga dipasang dalam daftar pemain cadangan saat Arsenal melawan Tottenham Hotspur. Namun, saat itu dia tidak dipasang.
Eduardo kini mengaku fokus untuk bisa memperkuat Arsenal daripada mengingat kejadian buruk setahun lalu. “Saya tidak ingat lagi. Bahkan saya tidak ingin mengingat kejadian itu. Saya tidak pernah melihat rekaman kejadian itu dan saya tidak ingin melihatnya,” ujar pemain berusia 25 tahun itu.
“Pada saat ini saya memilih fokus untuk masa depan saya,” kata Eduardo. Dia mengaku tidak dendam dengan Taylor yang saat itu mengkasarinya hingga harus absen setahun.
“Dia sudah mengirim email permohonan maaf ke klub dan berharap saya segera sembuh. Saya berterima kasih atas sikap itu,” tegasnya.
Sumber : www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Empat klub papan atas Premier League masuk 10 besar daftar klub berpenghasilan terbesar di dunia versi Delloitte. Keempat klub itu adalah Manchester United, Chelsea, Arsenal, Liverpool. Hanya saja, peringkat teratas diduduki klub anggota La Liga Real Madrid.
Dalam daftar tahun ini, rata-rata pendapatan 20 klub teratas tumbuh 6 persen menjadi 3,9 juta euro tahun sebelumnya. Minimnya pertumbuhan diperkirakan akibat pengaruh krisis global.
PERINGKAT KLUB TERKAYA (dalam juta euro) Dalam kurung hasil tahun lalu 1 (1) REAL MADRID 2007/08 pendapatan: 365.8 (from 351.0) Matchday: 101.0 Broadcasting: 135.8 Komersial: 129.0
2 (2) MANCHESTER UNITED 2007/08 pendapatan: 324.8 (from 315.2) Matchday: 128.2 Broadcasting: 115.7 Komersial: 80.9
3 (3) FC BARCELONA 2007/08 pendapatan: 308.8 (from 290.1) Matchday: 91.5 Broadcasting: 116.2 Komersial: 101.1
4 (7) BAYERN MUNICH 2007/08 pendapatan: 295.3 (from 223.3) Matchday: 69.4 Broadcasting: 49.4 Komersial: 176.5
5 (4) CHELSEA 2007/08 pendapatan: 268.9 (from 283.0) Matchday: 94.1 Broadcasting: 97.8 Komersial: 77.0
6 (5) ARSENAL 2007/08 pendapatan: 264.4 (from 263.9) Matchday: 119.5 Broadcasting: 88.8 Komersial 56.1
7 (8) LIVERPOOL 2007/08 pendapatan: 210.9 (from 206.5) Matchday: 49.5 Broadcasting: 96.4 Komersial: 65.0
8 (6) AC MILAN 2007/08 pendapatan: 209.5 (from 228.7) Matchday: 26.7 Broadcasting: 122.5 Komersial: 60.3
9 (11) AS ROMA 2007/08 pendapatan: 175.4 (from 145.2) Matchday: 23.4 Broadcasting: 105.7 Komersial: 46.3
10 (9) INTER MILAN 2007/08 pendapatan: 172.9 (from 176.7) Matchday: 28.4 Broadcasting: 107.7 Komersial: 36.8
Sumber : www.superbpl.com
Label: Tentang Arsenal
Striker Arsenal Emmanuel Adebayor terpilih sebagai pemain terbaik Afrika tahun ini. Adebayor menyisihkan pemain lain seperti Michael Essien asal Ghana yang membela Chelsea dan Mohamed Aboutrika asal Mesir yang membela Al Ahly.
Adebayor mendapat suara terbanyak pada pemilihan yang digelar Konfederasi Sepakbola Afrika. Ini merupakan penghargaan terbesar yang diterima Adebayor yang berperan mengantar Togo ke Piala Dunia 2006 dan coba mengulanginya untuk Piala Dunia 2010.
Adebayor, yang akan segera berusia 24 tahun, mencetak 24 gol pada musim lalu di Premier League bersama Arsenal. Dia juga mencetak tiga gol dalam empat pertandingan Togo di penyisihan Piala Dunia.
“Saya amat gembira menerima penghargaan ini. Saya merasa amat dihargai oleh sepak bola Afrika. Sekarang Piala Dunia semakin dekat dan diadakan di Afrika. Kita harus bekerja keras memenangkan,” katanya di Lagos kemarin. Afrika Selatan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2010 dan Togo berusaha lolos untuk kedua kalinya berurutan. Mereka akan memulai babak penyisihan akhir melawan Kamerun bulan depan. Penghargaan tahun lalu dimenangkan Frederic Kanoute dari Mali.
Sumber : www. superbpl.com
Label: Arsenal Player
Kabar buruk menghujam kubu Arsenal. Lantaran mendapat cedera saat merumput di derby London utara tadi malam, Emmanuel Adebayor hampir dipastikan absen melawan AS Roma di pentas Liga Champions.
Ketika melawat ke White Hart Line, kandang Tottenham Hotspur, Minggu (8/2/2009), Adebayor terkapar di menit 35. Setelah itu, ia berjalan tertatih-tatih sambil memegangi bagian belakang pahanya keluar lapangan,
Setelah diperiksa tim medis Arsenal, bomber asal Togo tersebut diketahui mendapat cedera hamstring. Dan staf medis Arsenal menyatakan bahwa Adebayor diperkirakan butuh tiga minggu untuk pemulihan.
Dengan begitu, Ade kemungkinan bakal absen dalam empat laga membela The Gunners. Empat laga tersebut yakni ketika The Gunners melawan Sunderland dan Fulham di ajang Premier League, replay Piala FA melawan Cardiff City, dan Liga Champions versus AS Roma di leg pertama di Olimpico pada 24 Februari.
Kabar baiknya bagi The Gunners, kemungkinan besar Eduardo da Silva, bomber yang mendapat cedera patah engkel hampir satu tahun silam, telah kembali merumput. Selain itu, Arsene Wenger sudah memiliki pilihan lain di lini depan, yakni Andrei Arshavin.
Sumber : www. superbpl.com
Label: Arsenal Match
Fabregas Bantah Comeback ke Barca
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Kamis, Februari 12, 2009Bukan hal baru jika sosok kapten muda Arsenal Cecs Fabregas dirumorkan bakal kembali membela Barcelona. Dan untuk kesekian kalinya gelandang internasional Spanyol tersebut melemparkan bantahannya.
Saat ini, Fabregas tengah berada di Barcelona guna melakukan rehabilitasi cedera ligamen lutut. Hal itu lah yang lantas menjadi peletuk rumor ia bakal kembali berseragam EL Barca.
Namun, sanggahan langsung keluar dari mulut jenderal lapangan tengah The Gunners ini. Saat ini, yang ada di benak pemain berusia 21 tahun itu adalah segera kembali merumput dan fokus mengangkat prestasi The Gunners.
“Saya memang suka menyaksikan Barcelona bermain di Camp Nou, tapi saya ingin menghindari spekulasi mengenai masa depan saya,” papar Fabregas.
“Sekarang yang menjadi perhatian saya adalah kembali pulih segera mungkin dan kembali ke Arsenal untuk membantu rekan setim saya,” pukas pria Spanyol tersebut.
Sumber : superbpl.com
Label: Arsenal Player
Tottenham Hotspur gagal memanfaatkan keuunggulan satu pemain ketika menjamu Arsenal di White Hart Line, Minggu (8/2/2009) WIB. Karena buruknya sentuhan akhir, Spurs harus rela mengakhiri laga dengan skor 0-0 saat melawan The Gunners di derby London Utara.
Dalam laga ini, manajer Spurs Harry Redknapp langsung memasang bomber baru mereka Roobie Keane yang sekaligus bertindak sebagai kapten sejak awal laga. Di sisi lain, manajer Arsene Wenger justru tak memasang berlian barunya Andrei Arshavin. Bahkan belakangan mantan striker Zenit St Petersburg itu tidak dimainkan sama sekali.
Kedua kubu langsung memainkan sepakbola terbuka sejak awal laga. Dan hasilnya, laga pun berjalan dengan cukup ketat.
Roman Pavlyuchenko mencatatkan namanya di urutan pertama pemain Spurs yang mengancam gawang Arsenal dalam laga ini. Sayang upayanya masih jauh dari gawang Arsenal yang dikawal Manuel Almunia. Selang beberapa saat, giliran aksi Luka Modric yang mampu dipatahkan Almunia.
Arsenal langsung bereaksi. Bahkan, mereka mampu mencatatkan gol dari aksi Emmanuel Eboue. Sayang, gol tersebut dianulir wasit Mike Dean karena Eboue dinilai telah melakukan pelanggaran terlebih dahulu sebelum menceploskan bola ke gawang Carlo Cudicini.
Setelah menit 37, laga menjadi berat sebelah. Pasalnya, The Gunners harus merampungkan laga dengan 10 pemain usai Eboue menerima kartu kuning kedua. Wasit Mike Dean mengganjar Eboue dengan kartu merah karena ia tampak tak mampu mengendalikan dirinya saat ditekel Modric. Eboue menendang Modric meskipun bola sudah lewat.
Namun, kendati bermain dengan 10 pemain, Wenger sepertinya masih pede. Terbukti, saat Emmanuel Adebayor meringis kesakitan karena ototnya tertarik, Wenger justru memasukkan Nicklas Bendtner sebagai penggantinya.
Jelang jeda, Spurs memiliki sebuah peluang emas melalui Wilson Palacios. Hanya saja tembakan gelandang asal Honduras itu dengan gemilang ditepis Almunia. Skor kacamata bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Spurs menaikkan tempo serangan demi mengejar gol. Pavluchenko mendapat peluang ganda di awal babak kedua kendati semuanya tak menuai hasil. Upayanya dari tendangan bebas masih melambung, adapun sepakannya beberapa menit kemudian melenceng dari bidang sasaran.
Dominasi Spurs terus berlanjut. Vedran Corluka melepas peluang emas di menit 51 setelah tendangan lemahnya masih mampu dimentahkan Almunia. Tandukan Keane beberapa menit kemudian memanfaatkan crossing Aaron Lennon juga masih melambung. Begitu juga dengan tendangannya di menit 70 yang masih melebar.
Dalam 45 menit kedua ini, The Gunners berada dalam sisi yang tertekan. Sesekali mereka hanya mampu menggelar serangan balik yang dimotori Samir Nasri. Satu peluang The Gunners yang bikin dag dig dug suporter Spurs terjadi di menit 89. Sayang, Cudicini tampil gemilang dengan menepis tembakan keras pemain pengganti Kieran Gibbs.
Adapun Spurs, yang unggul jumlah pemain, gagal menyarangkan gol. Hal ini terjadi lantaran buruknya penyelesaian akhir dan kurang atraktifnya pola serangan mereka. Masuknya Darren Bent menggantikan Palvyuchenko juga tidak mengubah banyak.
Di masa injury time, Modric pantas untuk meratapi kegagalannya. Tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Almunia, playmaker internasional Kroasia itu tampak tak tenang hingga Almunia mampu menghadang upayanya. Skor 0-0 menjadi hasil akhir.
Hasil imbang ini tak mengubah banyak posisi kedua kubu di klasemen sementara Premier League. Jika Arsenal masih tertahan di urutan kelima dengan 44 poin, maka Spurs masih terpaku di posisi 15 dengan kemasan 25 angka.
Susunan pemain:
Tottenham: Cudicini, Corluka (Chimbonda 75), Woodgate, Dawson, Assou-Ekoto, Lennon (Taarabt 86), Jenas, Modric, Palacios, Keane, Pavlyuchenko (Bent 64)
Arsenal: Almunia, Sagna, Toure, Gallas, Clichy (Gibbs 87), Song, Denilson, Nasri, Eboue, Van Persie, Adebayor (Bendtner 39)
Sumber : superbpl.com
Label: Arsenal Match
'Saatnya Menangi Derby London Utara'
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Jumat, Februari 06, 2009Hampir satu dekade terakhir Tottenham Hotspur tak pernah menang dalam North London derby. Namun, di akhir pekan ini manajer Harry Redknapp memiliki optimisme tinggi untuk memberi kemenangan Spurs atas Arsenal.
Kali terakhir Spurs memenangi laga versus Arsenal terjadi pada 7 November 1999 dengan skor 2-1. Adapun pertemuan terakhir kedua klub terjadi pada 29 Oktober 2008 di Emirates Stadium dengan skor 4-4 sebagai hasil akhir.
Saat ini The Gunners tengah limbung lantaran sulitnya mencari kemenangan. Dalam 10 laga terakhir, skuad besutan Arsene Wenger memang tak terkalahkan, namun lima diantaranya berkesudahan dengan hasil seri. Hal ini lah yang lantas membuat Redknapp optimis skuadnya mampu mencuri poin penuh di White Hart Line nanti.
“Saya pikir kami punya peluang di kandang dan ini merupakan saat yang tepat untuk bertanding menghadapi mereka. Arsenal adalah tim hebat, namun saat ini catatan pertandingan mereka menunjukkan kalau performa mereka tak sebaik musim lalu,” ungkap Redknapp di Timesonline.
“Saya tahu jika kami bisa bermain bagus maka kami akan bisa mengalahkan mereka. Kami memiliki banyak pemain hebat,” timpal bek Pascal Chimbonda.
Sumber: www.superbpl.com
Label: Arsenal Match
Arsenal bakal melawat ke White Hart Line, Minggu (8/2/2009), demi melawan Tottenham Hotspur dalam lanjutan Premier League. Bisa jadi, laga Derby London ini bakal menjadi debut Andrei Arshavin bersama The Gunners.
Setelah proses negosiasi yang berliku-liku, Arshavin akhirnya resmi menjadi milik The Gunners disaat-saat akhir penutupan bursa transfer Januari dengan fee senilai diyakini 16,5 juta pounds dari Zenit St petersburg. Ia dikontrak selama 3,5 tahun dengan gaji 70.000 pounds per pekan di Emiaretes Stadium.
Kini, yang dibutuhkan Arshavin untuk dapat mengenakan kostum bernomor punggung 23 adalah kesiapan fisik. Pasalnya, geladang internasional Rusia berusia 27 tahun ini belum pernah lagi bermain di partai kompetitif sejak Liga Rusia selesai akhir tahun lalu.
Oleh karena itu, diprediksi manajer Arsenal Arsene Wenger hanya akan menurunkan Arshavin sebagai pemain pengganti meski mengakui timnya tengah kehilangan kreativitas serangan. “Kami tidak membutuhkan penyelamat instan. Saya tidak percaya hal itu,” tukas Wenger.
Untungnya, lawan yang akan dihadapi Arsenal dalam derby London ini juga tengah bermasalah. Ya, Spurs memang dilanda badai topan. Skuad besutan Harry Redknapp itu tengah tercecer di papan bawah klasemen sementara Premier League.
Parahnya lagi, Spurs juga tengah terluka setelah striker Jermaine Defoe harus istirahat setidaknya hingga April karena cedera kaki. Namun, Redknapp sudah memiliki penggantinya, yakni Robbie Keane, usai ditarik kembali ke White Hart Line dari Liverpool dengan fee transfer senilai 12 juta pounds. Bahkan Keane bisa langsung kembali memakai ban kapten lamanya dan akan bertandem dengan striker senegara Arshavin, Roman Pavlyuchenko, di lini depan.
Dalam pertemuan terakhir di Stadion Emirates pada bulan Oktober, kedua tim bermain 4-4. Tetapi kali ini eskalasi akan meningkat karena Arsenal butuh poin penuh untuk mengejar Aston Villa di peringkat keempat dan Spurs harus menjauh dari zona degradasi yang saat ini hanya terpaut satu poin.
Sumber: www.superbpl.com
Label: Arsenal Match
Rumor mengenai pulangnya Cecs Fabregas ke Barcelona kembali berhembus. Kali ini, sebuah tabloit di Spanyol, Marca, melansir jika Fabregas hendak meninggalkan Arsenal untuk kembali ke Camp Nou demi mewujudkan ambisinya mengangkat trofi Liga Champions.
Saat ini, gelandang internasional Spanyol itu tengah berada di Barcelona guna melakukan rehabilitasi cedera lutut. Entah kabar dari mana, Marca lantas melansir jika gelandang berusia 21 tahun tersebut telah bertemu dengan perwakilan Barcelona untuk membicarakan masalah kepindahannya ke Camp Nou.
Tanpa menyebutkan sumber, Marca melansir: “Pesan yang telah dia (Fabregas) keluarkan adalah dia sangat tergila-gila untuk Barcelona mengontraknya musim depan.”
Konon kabarnya, Barca tak ingin merogoh kocek lebih dari 20 juta pounds untuk menggaet Fabregas dari Arsenal. Wajar, Barca tentunya tak ingin membeli pemain yang berasal dari tim yuniornya dengan harga mahal.
Sebelum hijrah ke Emirates Stadium pada 2003, Fabregas merupakan salah satu pemain dari Akademi sepakbola Barca. Kontrak Fabregas sendiri di Arsenal akan berakhir pada 2014.
Sumber: www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Dengan fee transfer diyakini senilai 16,5 juta pounds, Andrei Arshavin diharapkan dapat memberi kontribusi lebih bagi Arsenal. Terlebih, The Gunners saat ini tengah mengalami masa-masa sulit.
Negosiasi kepindahan Arshavin dari Zenit St petersburg ke Arsenal itu sendiri baru menuai kata sepakat di hari terakhir penutupan bursa transfer Januari. Bintang internasional Rusia tersebut mendapat kontrak semala 3,5 tahun dan gaji 70.000 pounds per pekan di Emirates Stadium.
Tak pelak, manajer Arsenal Arsene Wenger pun mengaku sudah tak sabar untuk menurunkan darah barunya tersebut. Harapannya, Arshavin dapat dengan cepat beradaptasi dengan anak-anak London tersebut.
“Andrei Arshavin adalah pemain yang saya dambakan sejak lama,” ungkap Arsene Wenger. “Ia adalah pemain bagus yang memiliki pengalaman hebat, yang akan menjadikan suatu tim kian kokoh.”
“Andrei merupakan pemain dengan kemampuan di atas rata-rata dan dapat memberi prestasi tersendiri bagi Zenit St petersburg dan tim nasinal Rusia,” tambahnya.
Di sisi lain, Arshavin sendiri ingin segera membuktikan diri jika harga mahal yang harus dirogoh Arsenal untuk mendapatkan dirinya tidak akan sia-sia. Selain itu, sukses kepindahan Arshavin ke Arsenal disebut si pemain sebagai “mimpi jadi kenyataan”.
“Arsenal merupakan salah satu tim kuat di dunia. Di sana banyak pemain hebat dan manajer fantastik. Saya senang dapat bergabung dengan Arsenal, itu impian saya,” papar Arshavin.
“Saya melihat ke depan dan akan membuat suporter The Gunners bangga. Saya akan membantu klub ini mendapat trofi juara,” pukasnya.
Sumber: www.superbpl.com
Label: Arsenal Player
Setelah melewati negosiasi yang berliku, Andrei Arshavin akhirnya resmi menjadi milik Arsenal. Adalah Zenit St Petersburg yang mengonfirmasikan jika pemain bintangnya tersebut akan merumput di Emirates Stadium.
Juru bicara Zenit, Alexei Petrov, mengaku kepada Sky Sports, jika Arshavin akan menjadi pemain Arsenal, Selasa (3/2/2009) waktu setempat, usai negosiasi yang melelahkan. Ia juga melaporkan jika The Gunners harus merogoh kocek lebih dalam dari 12 juta Pounds untuk mendapatkan bintang tim nasional Rusia tersebut.
“Kedua klub sudah mencapai kesepakatan. Arshavin akan bermain untuk Arsenal,” ungkap Petrov kepada Sky Sports News.
“Zenit menyukai kesepakatannya. Lebih dari £12 juta seperti yang diumumkan Arsenal,” tambahnya.
Saat berita ini diluncurkan, The Gunners masih menyelesaikan masalah administrasi. Namun, diyakini jika masalah fee, kesepakatan personal dan tes medis telah dilakukan sebelum tenggat transfer Senin kemarin, waktu setempat.
Sebelumnya, Arshavin sendiri telah mengumumkan jika dirinya akan mengenakan kostum bernomor punggung 23 di Arsenal. Namun, dikarenakan dia sudah tampil bersama Zenit di Liga Champions, Arshavin takkan bisa bermain lagi untuk Arsenal di ajang tersebut sampai musim 2008/09 berakhir.
Label: Arsenal Player Transfer
Bisa dikata, saat ini Arsenal tengah mengalami masa-masa kelam. Maka, wajar jika Arsene Wenger sudah tak sabar untuk menanti tiga bintangnya comeback dari tidur panjangnya. Siapa saja?
Ya, saat ini The Gunners tengah kehilangan tiga maestronya, yakni Cecs Fabregas, Thomas Rosicky, dan Theo Walcott lantaran dibekap cedera. Namun, Wenger tetap optimis jika ketiganya bakal segera kembali membela The Gunners.
“Theo (Walcott), yang terdekat untuk kembali merumput karena dia sudah empat pekan beristirahat sebelum menemui spesialis lagi. Seharusnya dia akan mendapat lampu hijau,” ujar Wenger dalam situs resmi The Gunners.
“Fabregas akan menunggu enam hingga delapan pekan sebelum bermain lagi. Aku memaklumi optimismenya, dan kami harap begitu tapi dengan cedera ligamen lutut, Anda harus bersabar.”
“Untuk Rosicky, delapan pekan,” pukas pria berkebangsaan Perancis tersebut.
Saat ini, Arsenal masih tercecer di urutan kelima klasemen sementara Premier Leage. Adapun di jang Liga Champions, Roma akan menghadapi AS Roma di perdelapan-final.
Label: Tentang Arsenal
Arshavin Pilih No. 23 di Arsenal
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Rabu, Februari 04, 2009Transfer Andrei Arshavin dari Zenit St Petersburg ke Arsenal memang belum ada kejelasan. Namun, si pemain sudah mengumumkan akan memakai nomor punggung 23 di Emirates Stadium.
Diwartakan The Sport Review, Arsenal diyakini telah sukses menggaet Arshavin dari Zenit St. Petersburg dengan nilai transfer sekitar 12 juta pounds. Gelandang serang internasional Rusia itu akan menerima gaji sebesar 70 ribu pounds per pekan.
Arshavin sendiri, dalam situs pribadinya, juga telah mengeluarkan pernyataan meyakinkan soal kepindahannya ke Arsenal.
“Negosiasi telah semakin dekat. Detail tentang transfer ini akan diumumkan besok (Selasa, 3/2/2009). Sekarang saya hanya bisa mengatakan satu hal. Jika saya bermain bagi Arsenal, saya akan memakai nomor punggung 23,” papar Arshavin dalam situs pribadinya.
Kendati demikian, kata sepakat menyoal negosiasi transfer Arshavin belum sepenuhnya tercapai. Baik Arshavin, Arsenal, maupun Zenit belum meresmikan menyoal negosiasi ini.
Premier League sendiri, yang sudah memberikan kelonggaran mengenai batas waktu transfer untuk kasus-kasus tertentu, kabarnya sudah mengonfirmasi kalau telah ada sejumlah transfer pemain yang mesti disahkan dan Arshavin diyakini sebagai salah satunya.
Label: Arsenal Player
Fabregas Tak Sabar Untuk Comebac
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Rabu, Februari 04, 2009Kapten Arsenal cecs Fabregas berharap dapat kembali beraksi di lapangan rumput lebih cepat dari yang diperkirakan. Saat ini, gelandang internasional Spanyol itu tengah menjalani rehabilitasi cedera lutut yang cukup parah.
Fabregas diperkirakan bakal absen hingga April usai mendapat cedera ligamen setelah bertubrukan dengan gelandang Liverpool Xabi Alonso, yang merupakan rekan setimnya di tim nasional Spanyol, dalam laga di ajang premier League pada 21 Desember silam.
Cecs Fabregas menjalani proses penyembuhan dengan dipandu dokter spesialis di Barcelona. Kapten The Gunners itu pun meyakini jika proses rehabilitasi cederanya mengalami progres yang cukup pesat.
“Kaki saya perlahan mulai menguat. Sang dokter memberi tahu saya jika jaringan pengikat sendi (ligamen) telah sembuh,” papar Fabregas seperti dilansir BBC Sports.
“Kini, kami konsentrasi untuk memperbaiki urat. Dan saya sudah mampu melakukan joging untuk kali pertama. Itu membuat saya bahagia karena merupakan progres yang cukup baik.”
“Saya akan melalui ini setahap demi setahap. Harapannya, saya kembali lebih cepat dari yang diperkirakan. Saya akan kembali ke London dalam dua pekan ke depan setelah menyelesaikan semua urusan dengan dokter saya. Setelah itu, baru saya akan memprediksi kapan akan kembali,” pukasnya.
Label: Arsenal Player
Manchester City harus kembali gigit jari meratapi kegagalan dalam perburuan pemain. Nama terakhir yang gagal digaet City adalah bek Arsenal Kolo Toure.
The Gunners telah menampik penawaran dari City sebesar 15 juta pounds untuk Kolo Toure. Manajer Arsenal Arsene Wenger tidak ingin melepas Toure menyusul cederanya bek Mikael Silvestre. Demikian diwartakan Metro.
City memang terus mendekati Toure sejak bursa Januari ini dibuka. The Gunners sendiri sebenarnya sempat membuka wacana untuk melepas Toure. Namun, menyusul cederanya Silvestre, The Gunners menutup kemungkinan untuk melepas bek berusia 27 tahun tersebut.
Kendati demikian, konon kabarnya City belum mau menyerah untuk mengejar Toure. Iming-iming terakhir yang bakal ditawarkan City kepada Arsenal untuk mendapatkan Toure adalah sejumlah uang ditambah bek sekaligus kapten tim Richard Dunne sebagai bagian dari transfer.
Jika usaha tersebut tetap gagal, maka Man City akan mengalihkan bidikannya ke klub lain. Nama lain yang muncul adalah bek Chelsea Alex dan Marco Materazzi (Inter Milan).
Label: Arsenal Player Transfer
Harapan Arsenal untuk memburu zona Liga Champions mendapat halangan batu karang saat hanya mampu bermain imbang 0-0 lawan West Ham United di Emirates Stadium.
Hasil ini membuat Arsenal berada di peringkat kelima dengan beda lima poin dari peringkat keempat Aston Villa. Arsenal diuntungkan oleh hasil Villa yang hanya bermain imbang 0-0 dengan Wigan Athletic. Namun, tetap saja imbang 0-0 melawan West Ham sebagai kerugian bagi The Gunners yang menguasai jalannya pertandingan.
Bagi West Ham, hasil ini tidak saja memantapkan posisi mereka di jajaran papan tengah klasemen sementara. Tetapi, mereka juga mencatat rentetan prestasi gemilang delapan laga terakhir tidak pernah kalah.
Tidak ada tim yang mendapat peluang sangat emas di babak pertama meski Arsenal menguasai jalannya pertandingan. Kesempatan mungkin datang dari sundulan bek West Ham James Collins yang membentur gawang sendiri.
Pada babak kedua, sepenuhnya milik Arsenal. Peluang terbagus didapatkan oleh Emmanuel Adebayor sebanyak dua kali namun semuanya gagal berbuah gol.
Emmanuel Eboue sebenarnya tampil bagus dengan seringkali menjadi arsitek serangan Arsenal. Namun sayang dia cedera setelah mendapat pelanggaran dari Scott Parker sehingga harus digantikan oleh Carlos Vela.
Paruh kedua pertandingan, West Ham terlihat bertahan total sementara Arsenal kesulitan menembus gawang Robert Green.
Peluang pertama Adebayor lewat sundulan kepala pada posisi bebas mengarah langsung ke Green. Sementara, peluang kedua lewat tendangan terbuang percuma pada saat nyaris semua pemain Arsenal frustrasi.
Kami unggul penguasaan bola 70 banding 30 persen tetapi mereka bertahan sangat bagus. Kami hampit mencetak gol tetapi selalu gagal sehingga harus kehilangan tiga poin, ujar pelatih Arsenal Arsene Wenger.
Sangat sulit melawan Arsenal. Anda harus disiplin dan anak-anak sudah melakukannya dengan baik, kata pelatih West Ham Steve Clarke.
Arsenal: Almunia, Sagna, Toure, Gallas, Clichy, Eboue (Vela 36), Diaby (Song Billong 90), Denilson, Nasri, Adebayor, Bendtner (Van Persie 68).
West Ham: Green, Neill, Collins, Upson, Ilunga, Behrami, Parker, Noble (Nsereko 70), Collison, Cole, Di Michele (Boa Morte 83).
Label: Arsenal Match
Arsenal masih gagal menembus empat besar setelah hanya bermain imbang 1-1 melawan Everton di Goodison Park. Bahkan, Arsenal nyaris kalah andaikata tidak diselamatkan oleh gol Robin van Persie pada menit terakhir.
Hasil ini membuat kedua tim tidak terkalahkan pada sembilan laga. Bagi Everton, setidaknya tetap menjaga posisi di zona Eropa.
Namun sesungguhnya, hasil ini layak disesali oleh The Toffees mengingat kemenangan sebenarnya sudah ada di depan mata. Mereka terpeleset di menit terakhir sehingga kehilangan poin krusial.
Everton sebenarnya menguasai jalannya pertandingan. Mereka pun pantas unggul lewat gol Cahill menit ke-61 melalui sundulan kepala. Setelah gol itu, kepercayaan diri anak asuh David Moyes terus tumbuh.
Namun, pada saat krusial Robin van Persie mampu memaksakan hasil imbang.
Wajar jika David Moyes marah atas kesalahan pemainnya hingga gagal mendulang tiga poin. “Pada menit-menit akhir seharusnya pemain membawa bola ke sudut lapangan daripada harus direbut lawan. Kebobolan menit ke-90 sangat sulit diterima ketika pemain tampil bagus,†ujar Moyes.
Pelatih Arsenal Arsene Wenger juga menyesali hasil ini. “Dengan hasil lain (Aston Villa menang lawan Portsmouth) kami seharusnya tidak kalah pada laga ini. Tetapi, apapun sangat penting untuk tidak kalah,†kata Wenger.
Everton: Howard, Hibbert, Jagielka, Lescott, Baines, Osman, Arteta, Neville, Pienaar, Fellaini, Cahill (Anichebe 86).
Arsenal: Almunia, Sagna (Eboue 72), Djourou, Gallas, Clichy, Nasri, Denilson, Song Billong (Bendtner 72), Diaby, Adebayor, Van Persie.
Label: Arsenal Match
Andrei Arshavin tinggal selangkah lagi menuju Emirates Stadium. Dipaparkan manajer Arsene Wenger, negosiasi transfer bintang Rusia itu telah 90 persen tercapai.
Kepindahan Arshavin ke Arsenal dari Zenit St Petersburg memang terhambat sejumlah persoalan. Setelah Zenit mematok harga yang sangat tinggi, kini giliran Arshavin sendiri yang tidak menyetujui gaji yang ditawarkan kubu The Gunners.
Akan tetapi, kedua masalah itu sepertinya telah mampu diatasi kubu Arsene Wenger. Manajer berkebangsaan Perancis itu mengungkapkan jika negosiasi telah hampir selesai. Kendati begitu, ia sadar betul jika langkah terakhir adalah langkah tersulit dalam sebuah negosiasi.
“Tidak ada kabar baru mengenai transfer Arshavin. Saya hanya konsentrasi pada pertandingan dan tidak membuat kontak. Mungkin perjanjian telah 90% selasai. Tapi, 10% terakhir dari perjanjian apapun adalah yang tersulit. Mungkin dalam dua hari ke depan ada berita bagus,” ungkap Wenger.
Wenger sendiri tidak menyoalkan masalah request gaji yang dilayangkan Arshavin. Menurutnya, itu merupakan langkah normal bagi seorang pesepakbola.
“Dalam sepak bola, semuanya akan lebih sulit di fase ini, karena orang bisa merubah pikiran mereka secara tiba-tiba,” pukas pria berkebangsaan Perancis tersebut.
Label: Arsenal Player Transfer
Gunners Sepakati Fee Transfer Arshavin
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Jumat, Januari 30, 2009Negoasiasi antara Arsenal dan kubu Zenit St Petersburg menyoal transfer Andrei Arshavin mengalami kemajuan signifikan. Dipaparkan klub Rusia tersebut, The Gunners telah menyetujui fee transfer untuk bintang yang mengkilau di Euro 2008 itu,
Sebelumnya, dua kali penawaran dari The Gunners senilai 10-12 juta pounds dan 15 juta pounds ditolak mentah-mentah oleh kubu Zenit. Itu sebabnya yang membuat The Gunners mengaku mundur dari negosiasi.
Sepertinya kedua kubu kini telah mencapai kata sepakat. Hanya saja, hingga saat ini belum diwartakan berapa jumlah harga yang telah disepakati. Namun, Zenit mengklaim jiga harga yang disepakati merupakan nilai yang pantas untuk pemain berusia 27 tahun tersebut.
Arshavin, yang musim panas lalu juga diminati Barcelona, kini tengah bernegosiasi masalah klausul pribadi dengan pihak Arsene Wenger. Hanya saja, Zenit memaparkan jika permintaan gaji Arhavin melebihi budget yang dipersiapkan kubu The Gunners.
“Intinya, kedua klub telah bersepakat mengenai fee transfer untuk Arshavin,” demikian bunyi pernyataan dalam situs resmi Zenit.
“Saat ini, hal yang masih belum tersepakati adalah masalah klausul pribadi. Permintaan gaji dari Arshavin belum disepakati kubu The Gunners,” tambahnya.
Label: Arsenal Player Transfer
Terbukti sudah jika Cecs Fabregas telah menjadi kebanggaan Arsenal. Ya. Kendati tengah dibidik klub kaya raya macam Real Madrid, Arsenal buru-buru melabeli sang kapten dengan tulisan ‘not for sale’ alias tak dijual.
Sebelumnya, Florentino Perez, yang kembali mencalonkan diri sebagai Presiden Madrid, mengungkapkan jika dirinya kembali terpilih maka akan mendatangkan beberapa permain hebat ke Santiago Bernabeu. Dan salah satu bintang besar yang disebutnya adalah gelandang Arsenal Cecs Fabregas.
Namun, ambisi tersebut langsung dipupuskan Presiden Arsenal Peter Hill-Wood. Penguasa Emirates Stadium itu menegaskan jika The Gunners tidak bakal melego Fabregas ke klub manapun termasuk Madrid.
Hill-Wood menilai jika Fabregas adalah bintang muda yang sarat potensi. Bahkan, ia berani menilai Fabregas sebagai roh-nya permainan skuad besutan Arsene Wenger tersebut.
“Dia (Fabregas) tidak untuk dijual kepada Madrid ataupun klub lain. Tentu tidak. Dia pemain muda yang hebat dan dia sangat senang berada di Arsenal,” papar Hill-Wood.
“Saya akan terkejut jika dia ingin meninggalkan Arsenal dan pergi ke Madrid. Sangat terkejut,” pukasnya.
Label: Arsenal Player
Klub Premier League sekelas Arsenal harus melakoni laga replay di putaran keempat Piala FA. Asal musababnya adalah hasil seri tanpa gol alias 0-0 melawan Cardiff City, Minggu (25/1/2009).
Bertindak sebagai tuan rumah, Cardiff, klub yang berkompetisi di Divisi Championship, tampil energik sejak awal laga. Sayangnya, mereka menyia-nyiakan cukup banyak peluang yang dimilikinya.
Cardiff, finalis tahun lalu, kehilangan kesempatan membuka skor ketika sundulan Ross McCormack dari jarak dekat melebar. Tembakan Jay Bothroyd dari luar kotak penalti juga menyamping dari bidang sasaran.
Bahkan Cardiff memiliki peluang emas yang 90 persen seharusnya berbuah gol. Mendapat crossing menawan dari Paul Parry dan dalam kondisi bebas, tembakan voli yang dilepaskan Joe Ledley masih menyamping tipis dari gawang Lukasz Fabianski.
Arsenal sendiri tampil menoton sepanjang laga. Mereka gagal berkreasi lantaran ketatnya lini belakang Cardiff. Kendati begitu, The Gunners bukannya tanpa peluang.
Kerja sama Robin van Persie dengan Samir Nasri tidak membuahkan hasil berarti, setelah tendangan nama kedua diredam kiper Peter Enckelman. Di penghujung babak pertama, tandukan Niclas Bendtner masih melambung.
Van Persie mencoba peruntungannya melalui tendangan bebas yang melebar, sementara McCormack memaksa Fabiansi beraksi untuk menahan tembakan jarak jauhnya di menit-menit awal babak kedua.
Arsenal semestinya bisa mencetak gol ketika Emmanuel Adebayor, yang menggantikan Emmanuel Eboue, mendapatkan bola di tiang jauh, tapi dia melakukan sepakan yang buruk. Nasri juga mengetes lagi Enckelman, tapi gagal mengalahkan kiper asal Finlandia itu. Dan hingga laga bubar, skor 0-0 tetap bertahan.
Label: Arsenal Match
Daftar Pemain Arsenal FC 2008/2009
0 komentar Diposting oleh M Irvan Fahlevi di Jumat, Januari 30, 2009- Kiper
- Lukasz Fabianski
- Manuel Almunia
- Vito Mannone
- Bek
- Alexandre Song
- Bacary Sagna
- Emmanuel Eboue
- Gael Clichy
- Johan Djourou
- Kolo Toure
- Mikael Silvestre
- Philippe Senderos
- William Gallas
- Gelandang
- Aaron Ramsey
- Abou Diaby
- Cesc Fabregas (Kapten)
- Denilson
- Samir Nasri
- Tomas Rosicky
- Striker
- Carlos Vela
- Eduardo da Silva
- Emmanuel Adebayor
- Niklas Bendtner
- Robin van Persie
- Theo Walcott
Label: Arsenal Player
Arsenal Football Club (dikenal pula sebagai Arsenal atau The Gunners) adalah klub sepak bola profesional Inggris yang berbasis di daerah London Utara, London. Klub ini kini bermain di Liga Utama Inggris dan merupakan salah satu klub tersukses dalam sejarah persepak bolaan Inggris. Arsenal juga merupakan anggota kelompok G-14 yang terdiri dari klub-klub besar sepak bola di Eropa.
Sejarah klub
Era 1886-1980
Arsenal didirikan di daerah Woolwich, bagian tenggara kota London pada 1886 dengan nama Dial Square, lalu dengan cepat berganti nama menjadi Royal Arsenal. Tahun 1891 nama mereka diganti menjadi Woolwich Arsenal. Pada tahun 1913, klub ini pindah ke wilayah utara, tepatnya di daerah Highbury dan membangun Stadion Highbury, yang menjadi markas baru mereka. Saat pindah lokasi itulah, nama depan klub mereka, yaitu Woolwich dihapus sehingga hanya nama Arsenal yang tersisa. Selain itu karena lokasi stadion Arsenal dekat dengan markas Tottenham Hotspur, maka tak heran jika pertandingan Arsenal vs Tottenham Hotspur disebut "North London derby" dan merupakan salah satu derby terpanas di London.
Kejayaan Arsenal di persepak bolaan Inggris pertama kali diawali oleh pelatih Herbert Chapman yang melatih pada rentang tahun 1925-35 dan berhasil menjuarai beberapa kompetisi domestik Inggris (Piala FA, titel Liga Utama, dan Charity Shield) sekaligus mendominasinya dan menjadikan Arsenal sebagai kekuatan paling dominan di Inggris saat itu. Pada rentang 1940an-1960an, Arsenal hanya dapat menambah sedikit koleksi gelar domestiknya. Pada awal 1970an, Arsenal berhasil prestasi terbaik Arsenal di Eropa pertama kali yang terjadi pada musim 1969-70, di ajang Fairs Cup (pendahulu dari Piala UEFA). Arsenal menjadi juara untuk pertama kalinya dan sekaligus terakhir di ajang Fairs Cup (Fairs Cup diganti Piala UEFA sejak musim 1971-72) setelah berhasil mengalahkan klub R.S.C. Anderlecht dengan agregat 4-3 (dengan sistem home and away) Saat itu, klub ini dilatih oleh Bertie Mee. Sepanjang tahun 1980an, Arsenal berhasil menambah koleksi Arsenal dengan beberapa gelar domestik, tapi tidak dengan gelar dari kompetisi Eropa.
Era 1990-sekarang
Di tahun 1991, Arsenal menjadi juara bersama dengan Tottenham di Community Shield setelah hasil kedudukan imbang 0-0 (saat itu, jika kedudukan seri maka kedua tim dianggap juara) . Puasa Arsenal akan gelar dari kompetisi Eropa akhirnya hilang setelah pada musi 1993-94, ditangan pelatih George Graham, Arsenal kembali juara di kancah Eropa, tepatnya di ajang Piala Winners setelah mengalahkan klub Parma FC dengan skor 1-0. Pada musim berikutnya, Arsenal kembali berhasil ke fina di ajang yang sama, tapi kali ini mereka dikalahkan oleh Real Zaragoza dengan skor 2-1.
Kedatangan pelatih Arsène Wenger ke Arsenal pada tahun 1996 berhasil membuat Arsenal kembali berjaya dan berhasil merusak dominasi Manchester United di Liga Utama Inggris pada saat itu. Arsenal pun dibawanya berhasil menjadi runner-up di ajang Piala UEFA pada tahun 2000 setelah melawan Galatasaray lewat adu penalti 4-1 setelah kedudukan imbang. Pada musim 2003-04 hingga awal musim 2004-05, Arsenal berhasil mencetak rekor 49 pertandingan tak terkalahkan dan mematahkan rekor milik Nottingham Forest F.C. (42 kali) yang merupakan rekor tak terkalahkan terpanjang di dalam sejarah sepak bola Inggris. Pada musim 2005-06, Arsenal kembali meraih prestasi di kancah Eropa dengan menjadi finalis Liga Champions setelah dikalahkan FC Barcelona 2-1 di Stade de France, Paris.
Arsenal di masa kepelatihan Wenger mempunyai kebijakan yang bagus dalam pembinaan pemain-pemain muda yang tadinya tidak berkualitas maupun pemain berkualitas tapi kurang dikenal menjadi pemain yang mampu menunjukan telenta-talenta yang sangat luar biasa sekaligus diincar klub papan atas Eropa. Selain itu, Arsenal mempunyai kebijakan pemberian kontrak pada pemain yang telah berumur 30 tahun keatas, yaitu tidak lebih dari satu musim saja.
Stadion
Sejak berdiri, Arsenal beberapa kali pindah stadion. Mulai dari memakai sebuah lapangan di Woolwich yang bernama Manor Ground, lalu pindah ke London Utara, sekaligus membangun Stadion Highbury dan dipakai pertama kali dipakai pada tahun 1913. Stadion ini dipakai Arsenal hingga pada musim 2005/06 (atau berusia kurang lebih 93 tahun). Pertandingan terakhir yang digelar di Stadion Highbury adalah Liga Utama Inggris, yaitu Arsenal vs Wigan Athletic yang berhasil dimenangkan oleh Arsenal dengan skor 4-2 dengan tiga gol dari Thierry Henry. Stadion ini diganti, dikarenakan kapasitasnya yang terlalu kecil dibanding stadion klub-klub lain, seperti Chelsea F.C..
Sejak bulan Juli 2006 sampai sekarang, klub ini menempati markas barunya, Stadion Emirates yang berkapasitas 60.500 kursi dan terletak di Ashburton Grove dan peresmian pemakaian Stadion Emirates sekaligus pertandingan pertama yang digelar adalah dengan diadakannya sebuah pertandingan persahabatan antara Arsenal dengan para pemain legenda Belanda untuk perpisahan Dennis Bergkamp, seorang mantan penyerang Arsenal.
Label: Tentang Arsenal
Komentar donk
HOT Site
Pengikut Blog Ini
Dengerin Nech
Get more songs & code at www.stafaband.info